SNPMB 2026 – Panduan Lengkap SNBP & SNBT

SNPMB 2026

Prinsip dan Tujuan SNPMB 2026

Pelaksanaan Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2026 ditujukan untuk penerimaan mahasiswa program Sarjana Terapan (Diploma 4) dan Diploma 3 pada perguruan tinggi negeri. SNPMB mengedepankan prinsip fleksibel, efisien, transparan, adil, bebas konflik, dan akuntabel,  prinsip yang terus dijaga agar dinamika seleksi yang melanggar standar segera dimitigasi dan ditindaklanjuti.

SNPMB 2026 mempertahankan dua jalur utama seperti tahun-tahun sebelumnya: Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT/UTBK). Karena sifat dan mekanisme berbeda, masing-masing jalur memiliki syarat dan persyaratan peserta yang harus dipenuhi.

Kuota dan Registrasi Akun SNPMB

Soal kuota, tidak ada perubahan signifikan antara 2025 dan 2026: pembagian kuota SNBP, SNBT, dan seleksi mandiri sudah diatur berdasarkan klasifikasi PTN (BLU, Satker, PTNBH) dan ditetapkan sejak awal bersama daya tampung total. Kuota tidak bisa dinaikkan sembarangan karena berkaitan langsung dengan infrastruktur, sarana-prasarana, dan ketersediaan tenaga pengajar di tiap PTN.

Untuk registrasi akun SNPMB penting diketahui: sekolah yang sudah memiliki akun SNPMB tidak perlu membuat akun baru, hal ini untuk mencegah kebingungan seperti yang terjadi sebelumnya. Registrasi akun sekolah dibuka 5–26 Januari (21 hari), sementara registrasi akun siswa untuk SNBP dan pendaftaran UTBK SNBT memiliki rentang waktu berbeda. Lulusan GPER wajib membuat akun baru untuk SNBT melalui portal resmi. Waktu 21 hari dianggap cukup untuk pembuatan akun sekolah; komitmen dan dukungan sekolah sangat dibutuhkan demi kelancaran proses.

SNBP, PDSS, Komponen Penilaian, dan Jadwal Penting

SNBP (seleksi berdasarkan prestasi) ditujukan untuk siswa kelas akhir SMA/SMK/MA tahun 2026 dengan biaya seleksi ditanggung pemerintah, peserta dan sekolah tidak dikenakan biaya. Penilaian SNBP menggabungkan nilai rapor (sebagai salah satu indikator), prestasi akademik dan non-akademik, serta komponen baru di 2026 yaitu nilai Tes Kemampuan Akademik (TKA) yang diselenggarakan Kemdikdasmen.

PDSS (Pangkalan Data Sekolah dan Siswa) akan mengakomodasi kurikulum nasional; sekolah yang tidak menggunakan kurikulum tersebut tidak dapat mengisi PDSS. Ketentuan kuota per sekolah mengikuti akreditasi: A = 40%, B = 25%, C & lainnya = 5%, dengan tambahan 5% untuk sekolah yang menggunakan e-raport.

Komponen penilaian SNBP minimal menghendaki nilai rapor paling sedikit 50% dari total komposisi; PTN berhak menyesuaikan bobot namun tidak boleh menurunkan komponen rapor di bawah ambang tersebut. Komponen lain seperti portofolio dan prestasi maksimal dapat mencapai 50% sesuai kebijakan PTN. Selain itu, ada sanksi tegas: sekolah atau peserta yang terbukti melakukan kecurangan dapat dikenai pembatalan kepesertaan atau kelulusan, termasuk larangan ikut SNBP tahun berikutnya. Peserta yang lulus SNBP tidak dapat mendaftar UTBK SNBT ataupun seleksi mandiri di PTN manapun, oleh karena itu pemilihan program studi harus dipertimbangkan matang.

Tanggal penting SNPMB 2026

  1. Pengumuman kuota sekolah: 29 Desember.

  2. Registrasi akun sekolah: 5 – 26 Januari (21 hari).

  3. Pengisian PDSS oleh sekolah: sampai 2 Februari.

  4. Pendaftaran SNBP: 3 – 18 Februari.

  5. Pengumuman hasil SNBP: 31 Maret 2026.

  6. Pendaftaran SNBP siswa dan pendaftaran SNBT/UTBK: jadwal khusus (sudah diumumkan).

 

 

Bagikan :

Artikel Lainnya